sedangkan menurut standar ISO terdapat sedikit perbedaan, perbedaannya terdapat pada arah pergerakan pengelasannya.
Jika pengelasan vertikal menurut arah las dari bawah ke atas dinamakan Uphull/PF.
Sedangkan jika arah pengelasannya dari atas ke bawah dinamakan Downhill/PG.
ada Sedikit Tips agar hasil pengelasan diposisi vertikal memenuhi standart. dengan cara mengatur cairan logam cair dari busur listrik, untuk jenis ayunan harus sesuai untuk mengatur agar cairan tidak turun kebawah mengikuti gravitasi.
Gambar posisi pengelasan 3F dan 3G
dalam gambar
pada gambar diatas telah kita ketahui arah gerakan elektroda pada posisi pengelasan vertikal, dan berikut penjelasan mengenai gambar posisi pengelasan vertikal 3F dan 3G:
1. Posisi 3F Uphill/PF
Posisi 3F Uphill/PF merupakan proses pengelasan penyambung plat dengan plat, dengan arah gerakan elektroda menghadap kedepan dengan jalur elektroda pengelasannya dimulai dari bagian bawah ke atas.
2. Posisi 3F Downhill/PG
Sedangkan posisi 3F Downhill/PG merupakan proses pengelasan plat dengan plat, dengan arah gerakan elektroda menghadap kedepan dengan jalur elektroda pengelasannya dimulai dari bagian atas ke bawah.
3. Posisi 3G Uphill/PF
Posisi 3G Uphill/PF merupakan bentuk sambungan tumpul butt joint, untuk penyambungan plat dengan plat, dengan arah gerakan elektroda kedepan dengan jalur pengelasannya dimulai dari bagian bawah ke atas.
4. Posisi 3G Downhill/PG
Sedangkan posisi 3G Downhill/PG merupakan bentuk sambungan tumpul butt joint, untuk penyambungan plat dengan plat, dengan arah gerakan elektroda kedepan dengam jalur pengelasannya dimulai dari bagian atas ke bawah.
sekian pembahasan menganai pengelasan secara vertikal

Tidak ada komentar:
Posting Komentar